Amalan Menghadirkan Khodam dan Amalan Bersahabat dengan Jin Muslim

Penulis dan Pengijazah: Jaka Kelana-Lampung.

Assalamualaikum, Wr Wb..

Rasanya sudah lama blog Kampus Olah Batin tidak update, kali ini izinkan saya berbagi ijazah yang berjudul Amalan Menghadirkan Khodam dan Amalan Bersahabat dengan Jin Muslim.

Amalan yang Pertama adalah dzikir ghaib untuk menjalin silaturahmi atau berteman dengan Bangsa Jin Muslim.

Cara mengamalkan:
Ambil wudhu dan sholat taubat danhajat masing-masing dua rekaat, lebih utama tahajud, Lakukan dzikir dengan melafazkan "Kariirin" yang artinya Tuhan Semesta Alam, sebanyak 100X di sepertiga malam selama 40 hari tanpa putus, Amalan ini dalam kategori olah batin atau dzikir, jika sudah selesai 40 malam, seterusnya gunakan Amalan ini untuk dzikir, tentang waktu silahkan anda atur, bisa sesudah magrib atau Isa, dengan jumlah terserah anda.

Dalam laku hendaknya selalu memohon kepada Allah SWT agar selalu di tunjukkan jalan yang benar dan keselamatan, dan berpegang teguh kepada hukum syariat Islam, juga selalu waspada, karena kebanyakan dari mereka adalah kafir.

Ketika Anda di datangi beberapa Jin Muslim, silahkan anda bersahabat dan berkenalan dengan mengawali salam, hendaknya dipergunakan dengan bijaksana, hindari persekutuan sesat, karena tentu Anda pun akan di temui oleh jin kafir atau bodoh, maka ajaklah mereka mengenal Islam dan menjadi mualaf..

Ketika Anda di setang Jin kafir, lafazkan zikir ini dan ayat Kursi, atau ijazah Hizib tangkal Jin, insya Allah kita akan menang dalam lindunganNya, utamakan selalu berdamai walau mereka kaum kafir, yang terpenting tidak mengganggu, maka kita pun hendaknya menghargainya.

Amalan kedua, Menghadirkan Khodam.

Lafaz di ambil dari salah satu Asmaul Husna ke 53.

-Ya Batin.

Tata cara:
Dalam kondisi memiliki wudhu, silahkan anda mengambil posisi duduk bersila dengan santai dan nyamankan diri, setelah siap silahkan memulai dengan berdoa agar lancar dan agar di jauhkan dari sesuatu yg negatif, mohonlah perlindungan Allah SWT dari godaan syetan yang terkutuk.

Tawasul:
Menghadiahkan Al-Fatikhah yg di tujukan kepada Nabi Muhammad SAW, Syeich Abdul Qodir Jailani, dan Khodam  yang akan di hadirkan.

Pedoman khodam alim yang bisa di hadirkan:
Khodamnya sembilan Wali: Sunan Gunung Jati, Sunan Ampel, Sunan Bonang, Sunan Drajat, Sunan Kalijaga, Sunan Giri, Sunan Kudus, Sunan Muria, Sunan Maulana Malik Ibrahim, lalu Kyai Sapu Jagat, Si Pitung, Mbah Selamet. (Perhatian, mohon jangan memanggil selain Khodam di atas, untuk menghindari hal negatif, dan jauhkan diri dari kekufuran juga jauhi perkara Musrik kepada Allah SWT)

Contoh tawasul:
Khususon ila hadrotin nabiyil Mustofa Muhammad SAW, wa khususon ila syech Abdul Qodir Jailani, wa khususon Khodam "Sunan Kali Jaga" (ganti Khodam sesuai daftar di atas),... Al-Fatikhah..

Setelah selesai dalam keadaan duduk bersila seraya berdoa kepada Allah SWT agar di kabulkan untuk menghadirkan Khodam yang Anda panggil, atur nafas dengan santai, dan tarik nafas, perlahan keluarkan perlahan, hisap nafas kembali dan tahan nafas sejenak, ulangi ritme pernafasan tadi, seraya membaca Asma Allah "YA BATIN" dengan terus menerus, sesekali ulangi doa permohonan pemanggilan Khodam.

Ya Allah hadirkan khodamnya (isi dengan nama Khodam yang ingin Anda hadirkan)

Ulangi latihan ini hingga Anda terbiasa melakukannya, dalam tahap ini adalah proses perkenalan, hingga nanti ia akan hadir di sekitar Anda, bahkan jika Anda menghendaki Khodam bisa masuk ke dalam raga Anda (ada yg menyebut ilmu perewangan atau hadiran), kondisi ini berbeda dengan kesurupan yang sepenuhnya di kuasai mahluk halus, tetapi jika Khodam yang masuk ke tubuh, ia hanya meminjam raga, di maksudkan untuk keperluan komunikasi dengan orang lain, Anda sepenuhnya sadar dan mengetahui kejadian selama si khodam menggunakan raga Anda untuk komunikasi, amalan ini banyak di praktekkan oleh beberapa ahli spiritual ketika ia sedang mensyariati membatu orang lain.

Saya kira sebelumnya akan lebih baik anda baca artikel "Rahasia Alam Jin dan Misteri Kehidupan Jin" untuk memahami tabiat dan kebiasaan khodam yang kebanyakan berasal dari bangsa Jin.


Ketika awal Anda tidak bisa melihatnya walau begitu Anda akan merasakan kehadirannya, perlu di ketahui, kehadiran Khodam pada Amalan ini rasanya tidak sama seperti hadirnya mahluk halus lain (mahluk halus kafir), yang biasanya mengakibatkan rasa was-was, takut, hingga merinding sekujur tubuh, tetapi jika Khodam Amalan ini malah sebaliknya membawa rasa nyaman, anda tidak perlu takut dan jangan sekali-kali udzon kepada apa-apa yang belum Anda ketahui, karena bisa berakibat hadirnya mahluk lain sebagaimana udzon anda, perlu di ketahui, mahluk jin di beri kemampuan merubah wujud menjadi apa saja, selain wujud/mengaku Rosululloh SAW, misal Anda mengandai-andai tentang mahluk halus yang jahil, ngeri, dll, tentu ini salah satu tuduhan hingga mereka iseng menjelmakan diri menjadi apa yang Anda prasangkakan dalam udzon, Amalan ini juga untuk melatih indera keenam (menembus alam astral), ketika Anda kuasai, insya Allah Anda akan mampu melihatnya dengan jelas, tetapi kadang hanya bayangan tipis, kadang hanya bisa kita lihat melalui mata hati, alam bayang/realita, karena dalam kondisi ini mata kepala terpejam, tetapi seolah melihat sebuah wujut si khodam, hampir mirip keadaan bermimpi.

Ketika Anda merasakan kehadiran Khodam, maka jangan lupa awali dengan ucapan salam (Assalamualaikum warah matullahi wabarakatuh) ini untuk tata Krama seorang muslim, dan sekaligus untuk membedakan khodam Muslim atau kafir, ketika Muslim ia akan menjawab salam, dan ketika kafir ia tidak menjawab dan bahkan akan kabur menjauh, andai kata Khodam kafir yang tidak membalas salam bertahan tidak pergi, maka waspadalah, sebab kemungkinan ia adalah golongan Jin Ifrit (ini adalah golongan setan besar yang memiliki pangkat di sisi Iblis) yang hendak menyesatkan anda,...

Dalam percakapan dengan Khodam banyak tahap, prosesnya tergantung si pengamal yakin atau tidak, dan kesulitan terbesar dimana kita terbiasa cenderung kepada dunia nyata, sedang yang dipelajari kini adalah alam maya yang sering kita alami dalam kondisi tak sadar, misal mimpi, atau tidak sengaja, sadar atau tidak keseharian kita tidak lepas dari kedua alam dan terjadi secara bersamaan atau bergantian, buat tahap dasar mungkin hanya merasakan kehadiran sesuatu tapi tidak bisa melihatnya dengan indera lahiriyah, tetapi Anda mampu merasakan dengan indera Batin, ketika berkomunikasi menggunakan hati, apa yg anda tanya dalam hati akan bisa ia fahami dan ketika ia menjawab, Anda pun mengerti, saya sebut komunikasi ghaib indera Batin, perlu di fahami, bahwa kejadian ini akan berlangsung aneh yang melibatkan sisi nyata dan sisi ghaib, bahkan ketika di kuasai, sepenuhnya kita berada di dunia lain (sisi batinnya), walau kini di dunia nyata, inilah kenyataan hidup manusia, yang tanpa sadar menjalani hidup di antara alam Maya dan nyata, pada umumnya kebanyakan manusia menjalani hidup nyata, tanpa sadar ia pun berada di dunia gaib.

Hendaknya sering Anda lakukan agar Anda fahami dan Anda kenali proses yg ada, ketika Anda berhasil, Anda bisa memanggilnya baik di luar atau masuk ke dalam tubuh (perewangan/hadiran) untuk mencari solusi masalah yang Anda hadapi atau orang lain yg anda tolong, hendaknya di jadikan saran dan masukan saja, tidak boleh langsung di turuti, dengan berpatokan hukum syariat Islam.

Saya anggap sangat perlu adanya sebuah penjelasan tentang Amalan ini, agar pembaca tidak salah menafsirkan atau terjerumus ke dalam jalan tersesat, contoh beberapa kasus orang di zaman sekarang ada yang mengaku menjadi Nabi/Rosul, bahkan ada yang mengaku menjadi Jibril, ini adalah salah satu kesalahan akibat menuruti Khodam ghaib yang ia anggap baik dan selalu membantunya, tetapi ternyata khodamnya adalah mahluk kafir yang menyesatkannya dengan tipudaya yang sangat halus, bahkan ia tidak melihat hukum dan kaidah dalam islam, hingga membawanya ke dalam kekufuran menduakan Tuhan, hendaknya sangat waspada, hal sulit adalah membedakan mana Khodam Muslim atau mana yang kafir, tentu ia mampu menjelmakan diri menjadi siapapun, kecuali Nabi Muhammad SAW, apa pun saran si Khodam hendaknya di pertimbangkan dengan melihat hukum dalam Islam, ketika di larang ya jangan di ikuti, ini sebagai dasar pemahaman agar tiada salah memaknai, itu merupakan kunci agar kita tidak tersesat dalam tujuan karena kurangnya pemahaman atas saran Khodam yang menjembatani angan yang masih sebatas saran tanpa bukti yang tentunya membahayakan pelaku.

SARAN: Sebelum mengamalkan hendaknya di fahami dan di kaji dengan teliti sebelum mengambil keputusan mengamalkan, karena Amalan ini termasuk dalam kategori kebatinan tingkat tinggi yang akan menyingkap sebuah keghaiban di luar nalar logika.

Baiklah, di mulai dari kata AMALAN, Amalan berarti sebuah aktifitas tertentu untuk mencapai tujuan, atau bisa di sebut metode atau cara menggapai sebuah keilmuan, yang kedua adalah MEMANGGIL, bisa di maknai Menghadirkan, lalu KHODAM, ia memiliki makna luas, dalam kacamata Amalan atau ngelmu, Khodam adalah pembantu, atau sesuatu yang membantu dalam hajat dengan jalan mistik, dalam hal ghaib, kata Khodam seringkali di sebut sebagai sesuatu (mahluk non fisik) yang tidak tampak tetapi di yakini ada dalam kacamata non logika.

Menurut Kyai Guru saya, Khodam dalam Amalan ini adalah sejenis Jin dari orang alim yang sudah meninggal yang terbagi menjadi dua jenis, jadi ketika anak manusia meninggal dunia, ia meninggalkan Jin yang di sebut Jin Korin, asal dari jin ini adalah ketika anak manusia terlahir di dunia, kelahirannya bersamaan dengan kembarannya dari jenis jin.

Pertama Jin Korin yang taat kepada Allah SWT, Ketika selama hidup si manusia menjadi alim, saat ia meninggal maka si korinnya pun akan alim, dan masih bisa melanjutkan hidup hingga kiamat nanti, bagi si alim ia akan meninggalkan tiga urusan, dimana amal ibadahnya masih mengalir bagai air walau ia telah meninggal dunia, pertama anak Sholeh/Sholihah, kedua ilmu manfaat, ketiga amal jariyah, bahkan Jin korinnya pun memiliki rupa dan karakter yang sama, misinya adalah melanjutkan mencari amal dan akan di hadiahkan kepada si mayit yang alim tersebut, jika di tanya apakah kamu sia A yang sudah meninggal? Tentu ia akan menjawab bukan, ia adalah sesuatu yang lain tetapi sama.

Kedua Jin Korin Jahat dan Kafir, ia berasal dari manusia yang selama hidupnya menjalani kejahatan dan kekafiran, maka ketika ia meninggal dunia, Jin korinnya pun akan jahat dan kafir, ia pun hidup hingga hari kiamat, selama itu ia meneruskan apa yang di lakukan si mayit ketika hidup, yakni menebar kejahatan dan kekafiran, dan dosanya akan dipersembahkan kepada si mayit, hendaknya mengikuti pedoman khodam yang boleh di hadirkan di atas, ia adalah golongan alim yang telah banyak dipergunakan sebagai media ilmu khodam ini.

Tentunya banyak sekali jenis Khodam atau pembantu ghaib lainnya, yang kebanyakan dari mereka adalah golongan kafir yang menyesatkan, ia adalah persekutuan manusia dan jin, apabila itu terjadi, seberapa manfaat yang di terima, maka manusialah yang pasti mendapat kerugian.

Contoh Khodam sesat yang banyak di manfaatkan, pesugihan untuk kekayaan, bisa tuyul, Blorong, buta ijo, peri, dll, lalu Khodam kekuatan, kekebalan, kesaktian, pengasihan, keselamatan, ia memanfaatkan mahluk kafir yang sakti dan menjual jiwanya kepada mereka, bisa Jin betara karang, genderuwo, peri, Jin harimau, jin buaya. dll, tentu ini hanya sedikit contoh, coba Anda cari kisah zaman dahulu, kebanyakan mereka tersohor dengan harta melimpah, kesaktian luar biasa, tetapi tidak ada yang tahu di mana makamnya, bukannya ini aneh? Jika ia bersekutu dg Jin buaya, maka ketika ia mati di dunia, yang sesungguhnya tidak mati, tetapi ia meneruskan hidup menjadi siluman buaya, inilah akibatnya dan ini adalah kutukan karena ia sesat sesesat sesatnya, waspadalah dengan bermacam azimat buatan manusia, karena di dalamnya terdapat simpul perjanjian dengan Khodam Ifrit yang berbahaya, walau dengan khadiat-khasiat yang ada, lebih baik Anda buang atau di bakar saja sebelum terlambat dengan efek buruk mengintai anda.

Banyak yang menyalah artikan makna Khodam, bahkan hingga ada yang tersesat dalam tipudaya syetan, ketika makam (posisi di sisi Tuhan) seseorang sudah sampai tahapan makam Tarikat menuju tingkatan makam Hakikat, ia akan banyak mendapatkan ujian langsung dari sesuatu yang ghaib, sangat berlawanan dengan tahap makam Syariat yang cenderung kepada ujian nyata, dan godaan syetan pun masih berupa bisikan dan tidak tampak oleh mata kepala, meliputi di seluruh indera tubuh sebagai jembatan menyesatkan anak manusia, hendaknya pemahaman ini di gabungkan untuk melengkapi pemahaman, salah satunya tipudaya Iblis yang sangat halus, jadi penjelasan singkat merujuk Islam, syetan adalah berasal dari Jin dan Manusia yang mengikuti sifat Iblis itu dinamakan syetan.

Makom dalam Islam:
Syariat, Tarikat, Hakikat, Makrifat.

Mengapa pembahasan ini perlu, karena menyangkut Amalan Menghadirkan Khodam yang saya posting, ia berkemungkinan membawa pelaku yang awam kepada kondisi tersesat.

Baiklah kita lanjutkan, banyak orang pintar yang sering mengaitkan ngelmu, azimat, dll, dengan Khodam, dan karena kurangnya penjelasan dan kondisi awam juga buta hukum syariat islam, hingga membuat si murid memiliki pemahaman kurang tepat tentang Khodam sebuah amalan ngelmu hingga ia tersesat ke dalam kekufuran dan syirik.

Perlu di garis bawahi, bahwa banyak orang yang tersesat dan gagal menjalani ujian ini, karena ia menganggap si Khodam amalannya akan selalu benar, dan ketika keyakinannya sangat kuat kepada si khodam, maka waktu itulah yang tepat menghelincirkannya, salah satunya orang yang mengaku di angkat menjadi Nabi setelah Nabi Muhammad SAW, Imam Mahdi, dll, karena kurangnya pemahaman hukum syariat dalam islam, maka ia mudah di jerumuskan oleh (tanda kutip) ghaib yang ia yakini sepenuhnya membantunya dalam segala hajatnya (Khodam), ketika manusia mencapai tahap ini, ia akan sering bergelut di urusan ghaib di samping sisi nyata, yang tentunya lebih dahsyat beratnya melewati dibanding ujian sisi nyata (syariat), karena ia menjalani ujian hidup di dua posisi/makam, salah satunya berinteraksi dengan golongan Jin yang sangat banyak ras atau suku yang bermacam, ketika ia akrap dengan beberapa Jin, maka ia akan ditawari keajaiban, misal kesaktian, pengobatan, bahkan mampu menembus alam astral, yakni umum di sebut alam ghaib, dll, dan manusia ini akan takjub dan keheran-heranan, ketika dasar agama tidak kuat, maka ia akan mudah terjetumus oleh tipu muslihat si ghaib yang kafir yang tentunya akan menyesatkan manusia dan menggagalkannya dalam mencapai tahapan kemurnian makom keimanan tertinggi di sisi Allah SWT, jika kita tetap kukuh dalam imam taqwa hanya kepada Allah, maka insya Allah posisi kita akan semakin tinggi di sisi Tuhan Semesta Alam.

PESAN:
Tetap berpegang teguh kepada syari'at Islam, yang ada di dalam Al-Quran dan As-Sunnah, semua yang kita hadapi dalam hidup ini adalah ujian untuk mencapai kebenaran yang hakiki, yakni satu jalan Allah SWT yang benar, di antara banyak jalan yang salah, Allah Maha Besar meliputi alam semesta, jika kita melihat bukti kebesaran Allah SWT yang meliputi alam nyata dan ghaib, insya Allah akan menjadi jalan semakin tumbuh keimanan dan keyakinan tanpa ragu sedikit pun, hingga sepenuhnya berserah diri hanya kepada Allah SWT, Tuhan pencipta Semesta Alam, semoga kita semua menjadi manusia yang berilmu yang manfaat, dan selamat dunia hingga akhirat, Amin.

PERHATIAN: 
Waspadalah apabila ada oknum yang mengatasnamakan Kampus Olah Batin mohon jangan dihiraukan, atau web/blog yang mempublikasikan ijazah Kampus Olah Batin hasil copy-paste tanpa izin, saya tidak bertanggung jawab apabila terdapat segala kerugian, atau misal penipuan (mahar), atau akibat negatif mengamalkan tanpa ijazah langsung dan tanpa bimbingan dari saya, Kampus Olah Batin tidak memiliki cabang, web resmi www.kampusolahbatin.co.vu

Wallahualam..